KELESTARIAN HUTAN MANGROVE DI PALUH SAMPAH TETAP TERJAGA

P. Brandan, ElangPos

Tanaman pohon mangrove atau bakau di Paluh Sampah Lingkungan Suka Jadi Kelurahan Alur Dua Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat Sumatera Utara tetap terjaga kelestariannya, Rabu ( 14/10/20)

Mangrove atau sering disebut dengan pohon bakau memilki banyak manfaat. Mulai dari manfaat ekologis maupun ekonomis. Untuk itu masyarakat diharapkan senantiasa menjaga kelestarian mangrove tersebut.
Seperti yang dilakukan kelompok mangrove dan masyarakat di Paluh Sampah Lingkungan Suka Jadi Kelurahan Alur Dua Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat. Mereka selalu menjaga mangrove di wilayah pesisir pantai didaerahnya hingga tumbuh subur dan berkembang.

Menurut Rudi Sunarto (46) selaku ketua kelompok tani mangrove di Paluh Sampah Lingkungan Suka Jadi Kelurahan Alur Dua ketika dikonfirmasi elangpos.com Rabu ( 14/10/20) mengatakan. Kelompok tani mangrove bersama masyarakat di Paluh Sampah Lingkungan Suka Jadi selalu bekerja sama dalam menjaga lingkungan dan melestarikan mangrove tersebut. Terutama dalam menjaga dan mengantisipasi adanya oknum masyarakat yang akan melakukan penebangan pohon mangrove tersebut.

Bila hutan mangrove subur, maka dapat mengantisipasi abrasi tanah di pinggiran paluh. Selain itu juga hutan mangrove yang terlihat subur dan terjaga kelestariannya dapat dijadikan objek wisata di wilayah ini. Beliau berharap semoga daerah kawasan hutan mangrove yang sudah tumbuh subur ini dapat terus terjaga kelestariannya. Sehingga kawasan mangrove di Paluh Sampah ini dapat menjadi contoh untuk daerah pesisir pantai lainnya.

Dengan saling menjaga lingkungan dan melestarikan mangrove di daerah kita masing-masing. Selain keindahan alam, biodata yang hidup didalam lautan seperti ikan, kepiting , udang dan lainnya dapat bertelur dan berkembang biak dibawah pohon mangrove tersebut, jelasnya. Kusnadi