Polres Langkat gelar Pelaksanaan Zoommeeting dan Launching Vaksinasi Merdeka Anak usia 6-11 Tahun diwilkum Polres Langkat

Langkat, Elangpos.com

Polres Langkat menggelar pelaksanaan zoommeeting dan Launching Vaksinasi Merdeka Anak bertempat di wilayah hukum Polres Langkat Polres Langkat Sumatera Utara Rabu ( 5/1/2022).

Pelaksanaan Launching Vaksinasi Merdeka Anak, sasaran vaksinasi kaliini untuk anak-anak mulai usia 6 sampai 11 tahun, yang digelar di SD Negeri No. 054904 Bambuan Kelurahan Perdamaian Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat.

Kegiatan ini selain dihadiri Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok. SH, SIK. Juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat, DR H Saiful Abdi, SH, SE, MPd, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan sipil ( Dukcapil), Faizal Rizal Matondang S. Sos, MAp. Sekretaris Dukcapil Sri Yunita Br Sitepu, SE. Kabid P2P DR Azhar Zulkifli, MHKes. Kabag Ops Polres Langat Kompol Aris Fianto Sos. Kabag SDM Kompol Waskita Sena Sari SE, SIK. Kasat Intelkam Polres Langkat AKP M. Syarif Ginting SH. Danramil 07 Stabat Kapten ARH Iroma Harahap. Kapolsek Stabat IPTU Ferry Ariandy. Waka Polsek Stabat IPTU Abizar Tanjung.

Dalam kegiatan launching Vaksinasi merdeka anak yang berlangsung di SD Negeri No. 054904 Bambuan Kelurahan Perdamaian Kecamatan Stabat ini ada sebanyak 470 ( empat ratus tujuh puluh) orang anak- anak yang telah diizinkan oleh orang tuanya untuk divaksin.

Pembukaan Launching Vaksinasi merdeka anak dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia. Dimulai dengan Kata sambutan dari Kapolri Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si melalui zoom meeting. Kapolri mengatakan, kegiatan Vaksinasi Merdeka Anak usia 6 sampai dengan 11 Tahun, dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah kekebalan pada tubuh anak, yang mana anak – anak kita adalah generasi penerus bangsa. Yang merupakan potensi, yang diharapkan kedepan dapat membangun Negara Indonesia yang kita cintai.

Kapolri menegaskan agar kegiatan Vaksinasi untuk Anak usia 6 sampai dengan 11 Tahun, dapat dilaksanakan di seluruh wilayah indonesia, kepada Kapolda harus serius laksanakan semaksimal mungkin dan tetap bersinegritas dengan TNI. Kerjasama yang baik juga dengan intansi terkait, agar Vaksinasi untuk Anak dapat tercapai dan pastikan kesehatan Anak sebelum pelaksanaan Vaksin.

Agar dapat memberikan perlindungan kepada anak – anak dengan cara penyuntikan Vaksin. Untuk percepatan Vasinasi terhadap anak-anak.
Dengan adanya Virus varian Baru Omicorn, maka dari itu kita tetap waspada dengan mengedepankan Protokol Kesehatan. Dengan di adakan Vaksinasi ini maka dari itu anak-anak dapat bersekolah tatap muka, jelas Beliau.

Kapolri juga mengatakan, kepada stakeholder agar tetap menjaga sinergitas dan solidaritas dalam rangka percepatan Vaksinasi anak yang masih berumur 6 sampai 11 tahun. Kegiatan zoom meeting dilanjutkan sambutan dari Menko Pembangunan SDM. Kemudian dilanjutkan dengan pembukaan Launching Vaksinasi merdeka anak dan dilanjutkan dengan dialog oleh Menko Pembangunan SDM dan Menteri Kesehatan bersama para Kapolda se-Indonesia.

Sementara di wilayah hukum Polres Langkat kegiatan vaksinasi merdeka anak terus berlangsung. Vaksin disiapkan oleh Polres Langkat sebanyak 50 Vial (500 dosis) untuk Vaksin Dosis I dengan jenis Vaksin Sinovac.

Kegiatan penyuntikan vaksin dilakukan Dr. Nur Handayani, SPA dan Dr. Rida,SPA. Untuk tahap awal vaksinasi merdeka anak ini, target Sasaran Vaksinasi sebanyak 470 orang anak yang telah mendapatkan persetujuan dari orang tua anak-anak tersebut.

Dalam mensukseskan kegiatan vaksinasi merdeka anak ini, Jumlah Vaksinator yang akan dilibatkan sebanyak 32 orang. Yang terbagi dalam 4 Tim. yang terdiri dari, Polres Langkat : 16 orang ada dua tim (2 tim). SPN Polda Sumut : 16 orang ada dua (2 tim). Kemudian melibatkan Dokter Anak sebanyak 2 (dua) orang Nakes dari Dinkes Kab. Langkat. Dan Tim Validasi data dari Disdukcapil Kab. Langkat.

Kegiatan Selesai pada pukul 15.00 WIB, selama kegiatan berlangsung berjalan dalam keadaan aman dan kondusif. Selama pelaksanaannya seluruh Team dan masyarakat yang ada, tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. G Red