HILANG BERHARI – HARI SISWI SMP DITEMUKAN TELAH MEMBUSUK

HILANG BERHARI – HARI SISWI SMP DITEMUKAN TELAH MEMBUSUK

P. Berandan,elangpos.com

Pengembala ternak sapi terkejut saat melihat sesosok mayat telah membusuk di Komplek Sanggar Pramuka PT. Pertamina Pangkalan Berandan Desa Puraka II Kec. Sei Lepan Kabupaten Langkat Rabu ( 22/6/2022).

Saat itu Selasa ( 21/6/2022) sekitar pukul 18.30 WIB, Ruslan (40) warga Jalan Piturah Lingkungan Paya Gelugur Gg. Pelita Kelurahan Alur Dua Kecamatan Sei Lepan Kab. Langkat. Sedang mengembala ternak sapi nya di Komplek Sanggar Pramuka PT. Pertamina Pangkalan Berandan Desa Puraka II Kec. Sei Lepan Kabupaten Langkat.

Saat Ruslan menggiring ternak sapi nya, dirinya mencium bau busuk yang sangat menyengat dari sekitaran lokasi semak – semak tersebut. Ketika ditelusurinya dirinya melihat sesosok mayat seorang wanita sudah membusuk dalam kondisi terlentang di tempat itu.

Melihat kejadian itu Ruslan terkejut dan melaporkan hal tersebut kepada Kepala Lingkungan bernama Muhammad Rusli. Kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pangkalan Brandan.
Petugas kepolisian Polsek Pangkalan Berandan yang mendapatkan laporan dari masyarakat, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.

Kapolsek Pangkalan Berandan AKP Bram Chandra,S.H melalui Kanit Reskrim IPDA Sihar Sihotang, S.H, ketika dikonfirmasi wartawan elangpos.com Rabu ( 22/6/2022) melalui via HP membenarkan penemuan sesosok mayat berjenis kelamin wanita tersebut.
Dari pemeriksaan sementara korban ditemukan dengan posisi mayat telentang. Kondisi mayat juga di temukan tanpa menggunakan baju, tanpa celana dalam dan celana dalam korban sudah berada di kaki sebelah kiri.

Bagian kepala sudah menjadi tengkorak dan mengalami pecah tengkorak kepala pada bagian belakang, bagian pelipis sebelah kiri dan bagian kening.
BH terbuka di posisi diatas payu darah korban. Korban masih menggunakan rok sekolah SMP dan masih menggunakan sepatu sekolah warnah hitam. Kondisi hampir seluruh tubuh mayat sudah berbelatung. Disekitar kepala mayat ada pecahan batu sebanyak 5 buah.

Mala ( 45) warga Kecamatan Sei Lepan Kab. Langkat, mengenali ciri – ciri dan identitas korban. Dari BH, celana dalam dan cincin karet warna putih yang dipakai korban. Dirinya mengatakan kalau korban adalah anaknya bernama Alda ( 14) yang sudah beberapa hari tidak pulang ke rumah ( hilang ).

Menurutnya sebelum tidak pulang ke rumah ( hilang), korban berangkat dari rumah pada hari Rabu tgl 15 Juni 2022 sekira pukul 07.00 Wib untuk mengikuti ujian sekolah di SMP Neg. 3 Tangkahan Durian Kec. Berandan Barat Kelas VIII.
Sejak saat itu korban tidak ada pulang ke rumah. Selanjutnya pihak keluarga melaporkan anak hilang dan ditindak lanjuti diberitakan di Medsos FB tentang berita anak hilang dengan mencantumkan photo serta alamat orang tua korban. Melihat anaknya ditemukan meninggal dunia dengan kondisi yang sangat mengenaskan, Mala terkejut dan sangat sedih.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara, diduga mayat yang di temukan, menjadi korban tindak pidana pemerkosaan dan pembunuhan. Untuk melengkapi proses penangan lebih lanjut. Jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan. G Red/ Parno